Monday 28 August 2017

Konflik UNIVA LB : Surat Presiden Mahasiswa UNIVA LB Telah Sampai Pada Presiden RI

       

    Surat yang dilayangkan oleh Presiden Mahasiwa Universitas Al Washliyah ( UNIVA ) Labuhanbatu (Arifin Siregar) yang ditujukan untuk beberapa instani-instansi terkait, menyikapi konflik yang menerpa UNIVA LB beberapa waktu lalu telah sampai pada tujuan, tidak terkecuali Presiden Republik Indonesia.




"Saya baru di SMS oleh beberapa kantor pos, bahwasanya surat yang kita kirim beberapa hari yang lalu telah diterima oleh instansi yang kita tuju, termasuk Presiden Republik Indonesia yang berada di Jakarta Pusat dengan penerima Mailroom Adi S". Ujarnya.



  Universitas Al Washliyah (UNIVA) Labuhanbatu belum lama ini telah mendapatkan sanksi administratif dari Kemenristekdikti akibat dari perebutan jabatan Rektor. Kondisi tersebutpun menyebabkan kerugian yang cukup besar bagi mahasiswa baik secara materil maupun kelanjutan akademik apabila konflik Univa itu tak kunjung selesai hingga batas waktu yang diberikan oleh Kemenristekdikti.

    Hal inilah yang membuat Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM ) Universitas Al Washliyah (UNIVA) Labuhanbatu harus bekerja ekstra mecari jalan keluar dari permasalahan yang sedang melanda kampus serta menyelamatkan masa depan akademik mahasiswa yang tengah berada di ujung tanduk itu. 

   Semoga saja, usaha yang dilakukan oleh BEM dapat menjadi penawar dari masalah yang tak brujung itu.

No comments:
Write comments